Tanggulangi Nyamuk DB Kecamatan Kotagede Canangkan Tanaman Ratusan Lavender

 

K

awasan Kecamatan Kotagede, merupakan salah satu kawasan di Kota Jogja dengan penderita demam berdarah terbanyak. Meskipun telah mendapatkan edukasi mengenai pencegahan demam berdarah, namun setiap pergantian musim selalu terdapat warga yang terkena penyakit demam berdarah.

Untuk menanggulangi hal tersebut, Kecamatan Kotagede mencanangkan program penanaman tanaman lavender. Tanaman lavender ini memiliki aroma yang harum dan aroma yang keluar dari tanaman lavender ini juga dipercaya dapat mengusir nyamuk karena mengandung zat yang disebut linalool dan lynalyl asetat yang tidak disukai oleh nyamuk. Selain itu, tanaman lavender sangat praktis dalam penanamannya, tanaman ini tidak membutuhkan lahan yang luas hanya menggunakan polybag atau pot kecil, tanaman ini sudah dapat tumbuh.

Program penanaman tanaman lavender menjadi program kerja di tiga kelurahan di Kecamatan Kotagede, diantaranya Kelurahan Purbayan, Kelurahan Prenggan, serta Kelurahan Rejowinangun dengan menggunakan dana kelurahan. Di Kelurahan Purbayan misalnya, telah dilaksanakan pelatihan budidaya tanaman lavender pada bulan Juli 2019 hingga bulan Agustus 2019, peserta meliputi warga dan ketua RW. Dalam pelatihan tersebut dijelaskan mengenai manfaat lavender, terutama untuk mengusir nyamuk, serta cara pembudidayaannya. Pada program penanaman lavender ini, setiap warga yang ikut dalam pelatihan mendapatkan 5 tanaman lavender, 5 tanaman zodia, 1 sak media tanam, 5 buah pot, 1 pak polybag, serta setengah kilo pupuk NPK padat.

Program penanaman lavender dengan narasumber Suryadi Ppl Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta dan Dwi Darma penyuluh swadaya dari Rejowinangun disambut baik oleh masyarakat, sebagaimana yang diungkapkan oleh Lurah Purbayan Ari Suryani, SP.MM. “ minat dan semangat warga Purbayan dalam budidaya lavender ini sangat luar biasa, kesadaran masyarakat untuk menurunkan angka demam berdarah dan sebagai pemasok oksigen di lingkungan rumah warga mendorong warga bersemangat mengembangkan budidaya tanaman ini ”.Lebih lanjut, Beliau mengungkapkan selain lavender, warga juga diajarkan mengenai pembudidayaan tanaman zodia. Beliau juga berharap dengan pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan dalam memanfaatkan lahan pekarangan yang sempit, serta kedepannya warga juga siap untuk budidaya tanaman lainnya seperti empon-empon atau sayur dari biji lombok.